Ida Bgs. Eka Artika
ABSTRACT
:
The use of “laptop”(note book) as
an information technological tool, is
going to growth rapidly in recent years,
especially for the people who need the convenience in working related to the
technological information. This
research aimed to know about factors
influencing the consumer’s buying decision of the “laptop” depend on individual, environment and marketing stimulate aspects
and which one’s of the factors was dominantly influencing consumer’s buying decision of laptop at “Sriwijaya Computer Shop”..
The type of the research was descriptive, and data collection
method was sample survey. Sampling
method was conducted by non probability random sampling and sample taking
technique was accidental sampling. The
research involve 100 consumers/buyer of laptopat “Sriwijaya Computer Shop”, with 16 variables to be studied. These
variables were explored from three
aspects of the consumer decision behavior
e.g.: the consumer’s individual
aspect, the environment consumer’s
aspect and the marketing
stimulate (marketing mix) aspect.
By
using the factor analysis
models, the result shows that 15
variables forms into 6 factors with
total variance about 74.884 percent. The six factors in terms of eigenvalue and
variance percentage are : Product mix
factor as the most influencing factors
appears with 3.070 eigenvalue and 19.188
percentage of variance; Price mix factor
in the second factor appears with 2.683 eigenvalue and 16.767 percentage of variance; The third
factor is consumer’s individuals factors with 1.976 eigenvalue and 12.347
percentage of variance; The
consumer’s environment factor as the forth factor appears with 1.843
eigenvalue and 11.521 percentage of variance; The fifth factor is distribution mix factor with 1.344 eigenvalue
and 8.402 percentage of variance; The
last factor which is the promotional mix
factor with 1.065 eigenvalue and 6.659
percentage of variance.
Because of
the product mix factor (consist of
: brand image, the laptop performance
and the feature facility on the laptop) is
the most influencing consumer’s buying decision of laptop,
the marketer shall be designed a
marketing strategic by considering
product mix factor especially
brand image, the laptop performance and the feature facility on the laptop. For the next
researcher, we hope that the research of the consumer’s behavior related to change of consumer’s
preference on buying laptop shall be
continued.
kEYWORD : Laptop/notebook,
the consumer’s individual aspect, the environment consumer’s aspect and the marketing stimulate (marketing mix) aspect.
ABSTRAK
Penggunaan laptop untuk
memenuhi berbagai kebutuhan dalam
bidang teknologi informasi saat ini menunjukkan
kecenderungan yang meningkat dengan cepat dari waktu ke waktu di masyarakat, khususnya masyarakat yang menginginkan kemudahan
dalam bekerja yang berkaitan dengan
teknologi informasi, yang mulai menjadi kebutuhan utama masyarakat
dewasa ini.
Permasalahan yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah : faktor-faktor apa yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli laptop di gerai laptop
“Sriwijaya Komputer” Mataram, dilihat
dari aspek-aspek individual
konsumen, aspek lingkungan dan aspek stimuli pemasaran, dan faktor manakah yang
dominan berpengaruh terhadap
keputusan pembelian laptop tersebut.
Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif dengan metode
pengumpulan data sampel survey
terhadap pembeli laptop. Metode
sampling dilakukan secara non
probability random sampling, dengan teknik
pengambilan sampel aksidental sampling. Jumlah
sampel responden sebanyak 100 orang. Variabel penelitian sebanyak 16 yang
diduga mempengaruhi keputusan pembelian
konsumen laptop di gerai laptop “Sriwijaya Komputer” Mataram.
Setelah melakukan analisis dengan model
analisis faktor, terdapat 6 faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam
membeli laptop di gerai laptop “Sriwijaya Komputer”, yang dibentuk oleh 15 variabel yaitu:
-
faktor pertama adalah bauran produk
( citra merek, tampilan laptop, dan fitur yang tersedia) dengan eigenvalue 3,070 dan varians 19,188
persen
-
faktor bauran harga dan kualitas (harga, kemudahan
menjual kembali dan kualitas) dengan eigenvalue 2.683 dan varians 16.767 persen.
-
faktor individual konsumen ( pendapatan keluarga,
kebutuhan akan alat kerja ataupun dalam
pendidikan dan persepsi tentang laptop )
dengan eigenvalue 1.976 dan varians
12,347 persen.
-
faktor lingkungan konsumen ( interaksi sosial, merk
laptop dan referensi teman ) dengan eigenvalue
1,843 dan varians 11,521 persen.
-
faktor bauran
distribusi ( ketersediaan laptop dan layanan purna jual ) dengan eigenvalue 1,344 dan varians 8,402 persen
-
faktor promosi yang dibentuk oleh variabel tunggal
yaitu variabel promosi dengan eigenvalue 1,065 dan varians 6,659 persen
Faktor dominan
yang mempengaruhi keputusan konsumen
dalam pembelian laptop adalah faktor
bauran produk (eigenvalue 3,070 ;
varians 19,188 persen).
Dari hasil penelitian ini disarankan kepada pihak pemasar agar memperhatikan
faktor produk, khususnya citra merek,
tampilan laptop dan fitur yang tersedia
sebagai bahan pertimbangan dalam
menyusun strategi pemasaran, dan juga
saran kepada peneliti lain agar
melakukan penelitian yang berhubungan
dengan perilaku konsumen, khususnya
dalam mengikuti perubahan selera konsumen laptop.
Kata Kunci : laptop/notebook, aspek-aspek individual
konsumen, aspek lingkungan dan aspek stimuli pemasaran.
LATAR BELAKANG
Memahami perilaku konsumen khususnya dalam
keputusan pembelian produk, merupakan
salah satu dasar bagi suksesnya pemasaran. Pihak perusahaan akan dapat menyusun
strategi yang efektif untuk mendukung penawaran yang menarik bagi pasar sasaran,
disamping untuk memperoleh informasi
yang dibutuhkan dalam rangka
membuat keputusan yang tepat dalam
bidang pemasaran.
Riset perilaku konsumen adalah bagian dari
riset pemasaran. Pelaksanaan riset perilaku konsumen terhadap suatu produk akan
memberikan banyak informasi yang terkait dengan perilaku konsumen terhadap
produk, mulai dari proses pengenalan
masalah, pencarian informasi sampai kepada perilaku pasca pembeliannya.
Engel et.al (1992, 59) mengungkapkan
bahwa kompleksitas faktor-faktor yang
mempengaruhi dan membentuk perilaku
proses keputusan terdiri dari pengaruh
lingkungan, perbedaan individu dan
proses psikologis, sedangkan proses keputusan
konsumen, disebutkan terdiri dari langkah-langkah : pengenalan kebutuhan,
pencarian informasi, evaluasi alternatif, pembelian dan hasil. Assael menyatakan bahwa terdapat tiga aspek yang
mempengaruhi pilihan konsumen, yaitu aspek individual, aspek lingkungan dan aspek stimuli pemasaran.
Laptop/note book merupakan salah satu produk teknologi
informasi di bidang komunikasi yang sedang
berkembang saat ini dengan perkembangan yang sangat pesat. Permintaan laptop oleh masyarakat Kota Mataram ditandai dengan relatif
banyaknya jumlah gerai atau toko
yang menjual laptop di Kota
Mataram, yaitu sebanyak 29 gerai yang
tersebar di Kecamatan Cakranegara
sejumlah 9 gerai, Mataram
sejumlah 12 gerai dan Ampenan
sejumlah 8 gerai.
Dalam penelitian
ini akan dicoba untuk
mengidentifikasikan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen di dalam
membeli laptop, yang digali dari aspek-aspek individual konsumen, aspek
lingkungan dan stimuli pemasaran, bagi konsumen yang membeli laptop di gerai
“Sriwijaya Kompouter,” Mataram.
PERMASALAHAN
1)
Faktor-faktor
apa yang mempengaruhi keputusan konsumen
dalam membeli laptop di kota Mataram, dilihat dari aspek-aspek
individual konsumen, lingkungan dan stimuli pemasaran
2)
Dari faktor-faktor yang diidentifikasi, faktor
manakah yang dominan berpengaruh terhadap pembelian laptop
TUJUAN DAN
MANFAAT PENELITIAN
A. TUJUAN
PENELITIAN
1)
Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan
konsumen membeli laptop di gerai
“Sriwijaya Komputer” ditinjau dari aspek –aspek individual,
lingkungan dan stimuli pemasaran .
2)
Untuk mengetahui faktor yang dominan mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli
laptop di gerai “Sriwijaya Komputer”
B. MANFAAT
PENELITIAN
1)
Sebagai bahan informasi bagi
pihak pemasar laptop, khususnya dalam
mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi
perilaku pembelian konsumen di gerai “Sriwijaya Komputer”.
2)
Sebagai sumbangsih dalam bidang manajemen pemasaran, khususnya dalam kajian perilaku pembelian laptop oleh konsumen.
3)
Sebagai bahan referensi bagi
peneliti lain yang berminat pada masalah
penelitian yang sejenis.
RUANG LINGKUP .
1)
Penelitian
dilakukan di gerai “Sriwijaya Komputer” Mataram .
2)
Peneliti membatasi aspek pada perilaku konsumen,
yang berkaitan dengan faktor-faktor
yang diidentifikasi
mempengaruhi keputusan pembelian laptop, dilihat dari variabel-variabel yang
berhubungan dengan aspek
individual, aspek lingkungan,
dan aspek stimuli pemasaran.
TINJAUAN PUSTAKA
PENGERTIAN
PERILAKU KONSUMEN
Beberapa pendapat para ahli
pemasaran tentang perilaku konsumen
salah satunya : Loudon dan Bitta (1988, 8) menekankan perilaku konsumen sebagai suatu proses pengambilan keputusan.
Perilaku konsumen adalah proses pengambilan keputusan yang mensyaratkan
aktivitas individu untuk mengevaluasi, memperoleh, menggunakan atau mengatur
barang dan jasa.
MODEL
PERILAKU KONSUMEN
Model Perilaku konsumen juga banyak dibahas oleh para ahli, seperti :
-
Model :
Stimulus à Kotak Hitam à Tanggapan dari Kotler.
-
Model Engel
dkk. dengan proses keputusan dengan fase-fase dalam
kegiatan pemecahan masalah yang
dipengaruhi factor-faktor pengaruh lingkungan, perbedaan individu dan
proses psikologis.
-
Model yang dikemukakan oleh Basu Swasta yaitu :
Faktor Lingkungan à Individu à Perilaku.
-
Model Henry Assael, yang memfokuskan pada perilaku
pembuatan keputusan pembelian konsumen berdasarkan pengaruh-pengaruh individu,
lingkungan dan stimuli pemasaran.
Dalam penelitian
ini, akan coba digali tentang model perilaku konsumen Henry Assael, yang
berkaitan dengan pengambilan keputusan yang didasarkan pada aspek-aspek
individu konsumen, aspek lingkungan dan stimulus pemasaran, terhadap laptop
yang dibeli oleh konsumen. Adapun secara diagram, model perilaku konsumen dari
Henry Assael , seperti gambar berikut :
Gambar 2.1 : Model Perilaku Konsumen
menurut Henry Assael .
Sumber : Henry Assael (1992) “Consumer
Behavior and Marketing Action” (dalam Sutisna, 2002, 6).
KONSUMEN
SEBAGAI INDIVIDU
Aspek yang pertama
dalam model perilaku konsumen
menurut Assael adalah keputusan
yang dilakukan konsumen dilihat dari sisi konsumen secara individual. Aspek ini
menjelaskan bahwa pilihan untuk membeli
suatu produk dengan merek tertentu dipengaruhi oleh hal-hal yang ada pada diri
konsumen. Kebutuhan, persepsi terhadap
karakteristik merek, sikap, kondisi demografis, gaya hidup dan karakteristik kepribadian
individu akan mempengaruhi pilihan
individu itu terhadap berbagai alternatif merek yang tersedia (Sutisna, 2002,
6).
Dalam penelitian ini
variabel-variabel yang digali
dari aspek individu adalah : kebutuhan
akan laptop, pendapatan keluarga dan
persepsi konsumen terhadap laptop.
LINGKUNGAN
KONSUMEN
Aspek kedua yang
mempengaruhi keputusan pembelian konsumen adalah lingkungan, di mana pilihan-pilihan konsumen
terhadap merek dipengaruhi oleh lingkungan yang mengitarinya (Sutisna, 2002,
18). Konsumen diciptakan oleh lingkungan
mereka sehingga perlu
dipahami tentang pengaruh lingkungan yang membentuk dan menghambat
individu dalam keputusan konsumsi mereka. Lingkungan konsumen terdiri dari budaya, kelas sosial, pengaruh pribadi,
keluarga dan situasi. (Engel et.al, 1992, 63)
Dalam penelitian ini
variable-variabel lingkungan konsumen yang akan diteliti adalah : variabel pengaruh teman/tetangga, interaksi
sosial, kecenderungan ikut mode dan referensi teman.
STIMULUS PEMASARAN
Aspek ketiga yang mempengaruhi pengambilan
keputusan konsumen adalah stimuli
pemasaran atau strategi pemasaran. Dalam model ini aspek strategi
pemasaran merupakan satu-satunya aspek
yang dikendalikan oleh pemasar. Pemasar mempengaruhi konsumen dengan
menggunakan stimulus pemasaran seperti iklan dan sejenisnya agar konsumen
bersedia memilih merek produk yang ditawarkan.
Dalam penelitian ini
variabel-variabel stimuli pemasaran yang akan diteliti terdiri dari : tampilan laptop, kualitas, citra merek, fitur
yang tersedia, harga, promosi, ketersediaan
laptop di outlet, layanan
purna jual, dan kemudahan untuk menjual kembali.
KERANGKA
PIKIR PENELITIAN
Untuk
mengarahkan penelitian ini, maka kerangka pikir penelitian ini mengacu kepada
model perilaku Konsumen dari Henry Assael berikut :
Gambar. 2. 4.
Kerangka Pikir Penelitian
|
Sumber :
Hasil penelitian terdahulu dan landasan teoretis
METODE PENELITIAN
JENIS
PENELITIAN :
Penelitian ini
bersifat deskriptif yaitu penelitian
yang dilakukan untuk melakukan pemecahan masalah pada saat
sekarang, melalui pengumpulan dan pengolahan data kemudian melakukan penarikan kesimpulan. Dalam hal ini
adalah untuk mengidentifikasi dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam mengambil
keputusan pembelian laptop, khususnya di
gerai “Sriwijaya Komputer” Mataram.
POPULASI
DAN SAMPEL RESPONDEN
Jumlah populasi
pembeli laptop di gerai “Sriwijaya Komputer” Mataram tidak diketahui
secara pasti. Oleh karena itu, penentuan sampel responden akan menggunakan metode non probability random sampling,
yakni pengambilan sampel dengan tidak memberi kesempatan atau kemungkinan yang
sama pada setiap individu yang ada dalam populasi untuk dijadikan sampel (Amirin,
1990, 146). Jumlah sampel
responden ditentukan sebanyak 100 responden,
dengan teknik penentuan sampel aksidental sampling.
IDENTIFIKASI
VARIABEL PENELITIAN
Variabel-variabel yang akan
dipergunakan digali dari ketiga
aspek yang mempengaruhi keputusan
konsumen di dalam melakukan pembelian suatu produk, yaitu dari aspek individual konsumen, aspek lingkungan dan aspek stimuli pemasaran yaitu :
-Kebutuhan akan alat
kerja
(X1)
-Pendapatan konsumen (X2)
-
Persepsi konsumen thd. laptop (X3)
-Pengaruh teman/tetangga
(X4)
-Interaksi Sosial (X5)
-Kecenderungan mengikuti
mode (X6)
-Referensi teman (X7)
-Tampilan produk (X8)
|
-
Kualitas (X9)
-
Merek (X10)
-
Fitur yang tersedia pada laptop (X11)
-
Harga laptop (X12)
-
Promosi yang dilakukan (X13)
-
Ketersediaan produk di pasaran (X14)
-
Layanan purna jual / garansi (X15)
-
Kemudahan
menjual kembali (X16)
|
PROSEDUR ANALISIS
Berdasarkan
tujuan penelitian, maka model
analisis yang digunakan adalah : Analisis deskripsi tabel distribusi
frekuensi dan analisis faktor.
Analisis deskripsi tabel distribusi
frekuensi digunakan untuk
mendeskripsikan keadaan umum responden
dengan bantuan tabel distribusi frekuensi, untuk memberikan informasi yang
memadai dalam kaitannya dengan pencapaian tujuan penelitian.
Analisis Faktor merupakan alat yang umum digunakan
untuk mereduksi data dengan tidak membedakan antara variabel dependent dengan variabel independent (Malhotra, 1996, 646)
Secara matematis model analisis faktor sebagai berikut (Simamora, 2002, 93) :
Xi
= Ii1F1 + Ii2F2
+ Ii3F3 …..+ ei.
Di mana :
Xi
= skor standar ke-i
I i =
faktor loading
F = skor faktor
ei
= error varians.
Sedangkan faktor (F) adalah variabel turunan dari sejumlah variabel yang berhubungan, yang
dapat disajikan sebagai kombinasi linier dari variabel-variabel aslinya.
Formulasinya sebagai berikut (Simamora,
2002, 96) :
Fj = bj1
Xs1 + bj2 Xs2 + ….
+ bjkXsk.
Di mana :
Fj = skor
faktor ke-j
bj = koefisien skor faktor pada faktor ke-j
Xsk
= variabel ke-k (distandarisasi).
k = jumlah variabel
Langkah-langkah dalam analisis faktor meliputi :
1.
Membuat matriks korelasi terhadap semua faktor,
menggunakan Barlett Test of Spherity
(BTS), dan indeks KMO untuk menentukan apakah analisis faktor dapat dilakukan.
2.
Mengekstraksi faktor, yaitu menetapkan jumlah faktor
berdasarkan eigenvalue dan total
varians. Dengan nilai eigenvalue
lebih besar atau sama dengan satu, faktor tersebut dominan dalam membentuk
model.
3.
Melakukan rotasi faktor matriks, untuk kemudian
dinilai loading faktornya, kemudian akan
dapat diidentifikasi faktor-faktor yang lebih mudah untuk
diinterpretasikan dengan memilih nilai faktor yang lebih besar atau sama dengan
0,50.
HASIL PENELITIAN
Analisis terhadap jawaban pertanyaan yang
diajukan kepada 100 orang responden dilakukan dengan menggunakan Analisis
Faktor. Dengan bantuan pengolah data
SPSS ver. 11.0, diperoleh faktor-faktor
yang diekstraksi dari 16 variabel yang diteliti seperti tabel 4.1 berikut :
Tabel 4.1 : Pengelompokan Faktor
Berdasarkan Loading Factor
Variabel
Variabel
|
F1
|
F2
|
F3
|
F4
|
F5
|
F6
|
Citra merek laptop (X10)
|
0,914
|
|||||
Tampilan laptop (X8)
|
0,901
|
|||||
Fitur yang tersedia (X11)
|
0,842
|
|||||
Harga laptop (X12)
|
0,946
|
|||||
Kemudahan menjual kembali
(X16)
|
0,926
|
|||||
Kualitas laptop (X9)
|
0,677
|
|||||
Pendapatan keluarga (X2)
|
0,880
|
|||||
Kebutuhan alat kerja (X1)
|
0,862
|
|||||
Persepsi tentang laptop (X3)
|
0,836
|
|||||
Interaksi sosial (X5)
|
0,838
|
|||||
Mode laptop (X6)
|
0,797
|
|||||
Referensi teman (X7)
|
0,734
|
|||||
Ketersediaan produk di
pasar (X14)
|
0,849
|
|||||
Layanan purna jual (X15)
|
0,787
|
|||||
Promosi (X13)
|
0,876
|
Sumber
; Data primer diolah, berdasarkan
hasil pengolahaan data SPSS ver.11.0 (p.7),
Rotated Component Matrix.
Dari tabel 4.1 di atas,
maka terdapat 6 faktor yang dibentuk oleh 15 variabel penelitian yang diidentifikasi
sebelumnya. Dari pembentukan faktor-faktor di atas, satu variabel yang dikeluarkan dari model,
yaitu variabel pengaruh teman/tetangga (X4). Pemberian nama faktor sesuai dengan pengelompokan variabel seperti tabel 4.2
berikut :
Tabel
4.2 : Nama dan
Spesifikasi Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Membeli Laptop di Kota
Mataram.
No
|
Nama Faktor
|
Variabel
|
Loading Factor
|
Eigen- value
|
Varians ( % )
|
Kumltf vars (%)
|
1
|
Bauran Produk
|
- Citra Merek
- Tampilan laptop
- Fitur yg tersedia
|
0,914
0,901
0,842
|
3,070
|
19,188
|
19,188
|
2
|
Harga dan Kualitas
|
- Harga laptop
- Mudah menjual lagi
- Kualitas laptop
|
0,946
0,926
0,677
|
2,683
|
16,767
|
35,955
|
3
|
Individual Konsumen
|
- Pendapatan
keluarga
- Kebutuhan alat
kerja.
- Persepsi ttg laptop
|
0,880
0,862
0,836
|
1,976
|
12,347
|
48,302
|
4
|
Lingkungan Konsumen
|
- Interaksi
sosial
- Mode laptop
- Referensi teman
|
0,838
0,797
0,734
|
1,843
|
11,521
|
59,823
|
5
|
Sistem Distribusi
|
- Ketersediaan
produk
- Layanan purna
jual
|
0,849
0,787
|
1,344
|
8,402
|
68,225
|
6
|
Promosi
|
- Promosi
|
0,876
|
1,065
|
6,659
|
74,884
|
Sumber
: Data primer, diolah berdasarkan hasil
analisis SPSS ver. 11.0 (p. 12
& 13)
SIMPULAN
DAN SARAN/REKOMENDASI
Simpulan
Dari hasil analisis di atas
maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut :
1.
Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen
dalam membeli laptop di kota
Mataram terdiri dari 6 faktor yang dibentuk oleh 15 variabel (satu
variabel, yaitu pengaruh teman/tetangga
keluar dari model), yaitu :
-
Faktor bauran
produk terdiri dari 3 variabel yaitu merek, tampilan laptop, dan fitur yang
tersedia. Faktor bauran produk dengan eigenvalue 3,070 dan varians 19,188
persen.
-
Faktor harga dan kualitas yang terdiri dari 3 variabel yaitu variabel harga, kemudahan
menjual kembali dan kualitas. Variabel
harga dan kualitas dengan eigenvalue 2,683 dan varians 16,767
persen.
-
Faktor individual konsumen yang terdiri dari 3 variabel yaitu pendapatan
keluarga, kebutuhan akan alat kerja dan
persepsi tentang laptop. Nilai eigen untuk variabel individual konsumen
1,976 dengan varians 12,347 persen.
-
Faktor lingkungan konsumen yang terdiri dari 3 variabel yaitu interaksi sosial, mode laptop dan referensi
teman, dengan eigenvalue 1,843 dan
varians 11,521 persen.
-
Faktor bauran
distribusi yang terdiri dari 2 variabel
yaitu ketersediaan laptop di pasar atau outlet terdekat dan layanan purna jual.
Nilai eigen dari faktor bauran distribusi ini 1,344 dan varians 8,402
persen.
-
Faktor promosi yang dibentuk oleh variabel tunggal
yaitu variabel promosi dengan eigenvalue
1,065 dan varians 6,659 persen.
Nilai varians kumulatif keenam faktor di
atas sebesar 74,884 persen yang berarti
bahwa hasil penelitian ini mampu menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi
keputusan konsumen dalam membeli laptop di kota Mataram sebesar 74,884 persen dan sisanya
sebesar 25,116 persen dijelaskan oleh
faktor lain di luar faktor yang diidentifikasi.
2.
Faktor yang
dominan mempengaruhi keputusan konsumen dalam pembelian laptop di kota
Mataram adalah faktor bauran produk, yang terdiri dari variabel citra merek, tampilan laptop, dan fitur yang
tersedia, dengan eigenvalue sebesar 3,070 dan nilai varians 19,188 persen. Dengan
demikian maka citra merek, tampilan laptop
dan fitur yang tersedia dalam laptop
yang akan dibeli konsumen merupakan
pertimbangan yang paling
mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli laptop.
Saran/Rekomendasi
1)
Pemasar laptop
perlu mempertimbangkan
variabel-variabel faktor bauran produk, khususnya citra merek, tampilan laptop
dan fitur yang tersedia tersebut sebagai salah satu strategi untuk menarik
minat konsumen, khususnya dalam usaha
meningkatkan volume penjualan laptop.
2)
Kegiatan penelitian
sejenis yang berkaitan dengan
faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pembelian konsumen laptop, perlu terus dilakukan oleh peneliti lain,
mengingat selera konsumen akan terus mengalami perubahan sejalan dengan
perkembangan waktu dan perkembangan teknologi yang mengikuti produk yang
dipasarkan, sehingga dinamika perilaku keputusan pembelian konsumen dalam
membeli laptop dapat terus diikuti oleh pihak pemasar untuk bahan pertimbangan penyusunan strategi
pemasaran.
DAFTAR PUSTAKA
Agung, I Gusti Ngurah ,(1993), Metode Penelitian Sosial, Pengertian
dan Pemakaian Praktis, LP3ES
Cravens, David W., (1994) Strategic
Marketing, 4th ed. Alih
Bahasa, Lina Salim, Penerbit Erlangga,
Darudoyo, Hendarto. ,
Ferryandi Rahadyan dan Benyamin Fransiskus Sidabutar (2001),
Yang Gemilang
dan yang Terseok,
Majalah Warta Ekonomi,
No. 03/THN.XIV/ Tgl. 21 Januari 2002,
Jakarta, h. 46 - 52.
Dharmmesta, Basu Swasta (2000)
Azas-azas Marketing, Ed. Ketiga, Cet. Keempat, Penerbit Liberty,
Engel James F., Roger D.
Blackwell, Paul W Miniard, (1992), Consumer
Behavior, The Dryden Press
( Alih Bahasa : Drs. F.X. Budiyanto, 1994 ,
Perilaku Konsumen, Binarupa Aksara Jakarta).
Herizon, Wenny Maylina, (2003), Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Konsumen Membeli Pasta Gigi
Pepsodent di Surabaya, Jurnal VENTURA, STIE Perbanas Surabaya, Vol.
6 No. 1 April 2003,
h. 98 – 115.
Kotler Philip, (2000), Marketing Management, 10 th Edition,
Prentice Hall, Inc. New Jersey
07458
(Alih Bahasa : Drs. Benyamin Molan, 2002, Manajemen Pemasaran, PT.
Prenhallindo, Jakarta .
Loudon, L. David & Albert J. Della Bitta, (1988) , Consumer Behavior, Ed. 3, Mc Graw-Hill Book
Company, New York .
Malhotra, Naresh K (1996), Marketing
Research An Applied Orientation, Second
Edition, Prentice-
Hall International, Inc, New Jersey .
Nazir Moh., Ph.D, (1995), Metode Penelitian, Ghalia Indonesia , Jakarta .
Rangkuti Freddy, (2002) Measuring Costumer
Satisfaction, Teknik Mengukur dan Strategi
Meningkatkan Kepuasan Pelanggan plus Analisis Kasus PLN –
JP, Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta.
Simamora, Bilson, (2002),
Panduan Riset Perilaku Konsumen,
Gramedia Pustaka Utama, Jakarta .
Sigit, Soehardi, (2001),
Pengantar Metodologi Penelitian, Sosial, Bisnis, Manajemen, Bagian Penerbitan
Fakultas Ekonomi Universitas Sarjana
Wiyata Taman Siswa Yogyakarta.
Sugiyono, (1999), Statistika
Untuk Penelitian , Penerbit CV.
Alfabeta, Bandung .
Sutisna, (2002), Perilaku
Konsumen & Komunikasi Pemasaran,
Pengantar Prof. Dr. Teddy Pawitra, PT.
Remaja Rosdakarya, Bandung
Tjiptono,
Fandy, (2002), Strategi Pemasaran, Penerbit
ANDI Yogyakarta .
‘* Naskah ini dimuat pada : Jurnal VALID,
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi AMM, Vol 8 Nomor 2, Juni 2011, ISSN : 1829 - 5037
Tidak ada komentar:
Posting Komentar